jogjacorner.com

komunitas jogja corner yogyakarta indonesia

Ganti Oli Motor Berapa Km Ini Jarak dan Waktu yang Tepat

Menyelami Detil Penting Memahami Jarak dan Waktu yang Tepat untuk Mengganti Oli Motor Anda Panduan Lengkap untuk Pemeliharaan Motor yang Efisien dan Tahan Lama

Oli penting untuk diganti secara berkala karena berperan besar bagi kendaraan, yaitu sebagai pelumas, pendingin, serta pembersih mesin.Namun, masih ada pengguna motor yang bingung mengenai kapan waktu yang tepat untuk mengganti oli, apakah pelumas mesti diganti rutin tiap bulannya atau tergantung kilometer (km) jarak yang sudah motor tempuh.Daripada makin penasaran, cari tahu jawabannya pada uraian berikut.Kapan Waktu yang Tepat Untuk Ganti Oli Motor?Untuk menunjang kinerja sepeda motor, oli mesin dibutuhkan. Oli sangat penting lantaran berguna sebagai pelumas dan pendingin agar menjaga mesin dan komponen-komponen tetap sehat, mampu menahan gesekan, serta terlindungi dari kerusakan.Nah, agar oli bekerja optimal sehingga berkendara lancar dan terhindar masalah maka penggantian oli perlu dilakukan secara rutin. Lantas, ganti oli berapa km atau berapa bulan sekali?Agung Prabowo selaku Technical Specialist PT Pertamina Lubricants, menjelaskan bahwa pabrikan motor biasanya menyarankan untuk ganti oli setiap 2.000-3.000 km atau 2-3 bulan sekali, tergantung yang lebih dulu dicapai."Jika kilometernya tidak tercapai, biasanya bengkel menyarankan datang lagi misalnya motor 2-3 bulan suruh ke bengkel lagi untuk ganti oli, padahal kilometernya belum tercapai," kata Agung, dikutip dari catatan detikOto.Pemakaian sepeda motor juga menjadi faktor yang mesti diperhatikan dalam mengganti oli. Apabila motor sering digunakan, oli perlu diganti lebih cepat. Misalnya, tiap bulan ganti oli."Kalau sering dipakai apalagi di Jakarta yang kebanyakan stop and go, itu diharuskan tiap bulan ganti oli. Jangan menunda apalagi tunggu hitam. Karena sewaktu-waktu, walau dipakainya sudah lama oli bisa jadi bening lagi, loh. Tidak hitam," ujar Adrian Baskoro, Vice President Director MPM Lubricants, dalam arsip detikOto.Ini direkomendasikan agar mesin sehat dan kendaraan tetap awet. Lain hal jika motor dipakai lebih sering, seperti untuk ngojek online. Menurut Adrian, setidaknya oli diganti 2-3 minggu sekali."Kalau sudah dipakai ojek online, ini mending dua minggu atau tiga minggu sekali deh ganti oli," katanya.Tidak seperti motor manual, motor matic memerlukan pelumas tambahan selain oli mesin, yaitu oli gardan atau oli transmisi matic. Adapun penggantian oli gardan lebih lama dibandingkan oli mesin. Meski begitu, oli transmisi ini juga harus diganti secara berkala.Menurut Brahma Putra Mahayana, Technical Specialist PT Pertamina Lubricants, oli gardan sebaiknya diganti tiap 12.000 km atau 12 bulan sekali untuk penggunaan motor yang normal.Jika pemakaian berat atau motor kerap digunakan untuk jarak jauh, durasi penggantian oli lebih bagus dipercepat."Coba ganti dengan perbandingan 2:1. Penggantian oli transmisi dilakukan setelah dua kali ganti oli mesin," ucap Brahma.Risiko Jarang Ganti Oli MotorOli motor mesti diganti berkala, sekalipun motor jarang dipakai. Tapi, kalau kamu tidak rutin mengganti oli, terutama oli mesin, ada beberapa risiko yang bisa terjadi.1. Oli Cepat Berwarna HitamWahyu Budhi selaku Training Analyst Wahana Makmur Sejati (WMS), dikutip dari catatan detikOto, memaparkan bahwa warna hitam pada oli disebabkan oleh kerak sisa pembakaran yang bercampur oli. Bentuk cairan ini akan encer sehingga tidak layak untuk digunakan.Jika sudah begini, pelumas perlu lebih sering diganti agar tidak merusak mesin kendaraan.2. Komponen Lebih Cepat RusakPenggantian oli secara berkala bisa membuat mesin tetap terjaga. Dengan begitu, usia komponen akan awet.Di sisi lain, kekentalan oli akan menurun jika tidak diganti terlalu lama. Ini dapat membuat proses pelumasan menjadi tidak optimal sehingga gesekan antar komponen bisa terjadi. Demikian mesin motor nantinya akan lebih cepat rusak.3. Mesin Panas BerlebihSalah satu fungsi oli untuk bantu mendinginkan mesin motor. Apabila oli jarang diganti maka fungsi pendinginan akan berkurang, sehingga panas berlebih bisa terjadi di mesin."Ini yang turut memicu panas berlebih dari mesin," kata Wahyu.4. Motor Tidak NyamanMotor yang jarang ganti oli akan lebih terasa getarannya. Karena itu, pengendara mungkin bisa merasa tidak nyaman saat mengendarai motor.5. Boros BBMVolume oli akan berkurang seiring pemakaian motor. Selain itu, gesekan antar komponen bisa makin keras. Kalau sudah begini, performa mesin jadi lebih berat.Kondisi yang demikian memerlukan konsumsi bahan bakar yang lebih banyak supaya sejumlah komponennya bisa bekerja. Alhasil, bahan bakar jadi lebih boros.Nah, itu dia penjelasan mengenai waktu yang tepat untuk mengganti oli motor. Jadi, kamu jangan sampai terlewat untuk ganti oli ya.